Friday, 24 April 2015

JANGAN JADIKAN SEKUTU-SEKUTU KAUM DIMURKAI





A010
A011
A012
A013


“Wahai orang-orang yang beriman! Apabila orang-orang perempuan yang mengaku beriman datang berhijrah kepada kamu, maka ujilah (iman) mereka: Allah lebih mengetahui akan iman mereka: dengan yang demikian, sekiranya kamu mengetahui bahawa mereka beriman, maka janganlah kamu mengembalikan mereka kepada orang-orang yang kafir. Mereka tidak halal bagi orang-orang kafir itu (sebagai isteri), dan orang-orang kafir itu pula tidak halal bagi mereka (sebagai suami). Dan berilah kepada suami-suami (yang kafir) itu apa yang mereka telah belanjakan. Dan tidaklah menjadi salah kamu berkahwin dengan mereka (perempuan-perempuan yang berhijrah itu) apabila kamu memberi kepada mereka maskahwinnya. Dan janganlah kamu (wahai orang-orang Islam) tetap berpegang kepada akad perkahwinan kamu dengan perempuan-perempuan yang (kekal dalam keadaan) kafir, dan mintalah balik maskahwin yang kamu telah berikan, dan biarkanlah mereka (suami-suami yang kafir itu) meminta balik apa yang mereka telah belanjakan. Demikianlah hukum Allah; Ia hukumkan di antara kamu (dengan adil). Dan (ingatlah), Allah Maha Mengetahui, lagi Maha Bijaksana.

Dan sekiranya kamu tidak dapat menerima balik sesuatu dari maskahwin isteri-isteri kamu (yang menjadi murtad serta) melarikan diri ke pihak orang-orang kafir, kemudian kamu menyerang puak yang kafir itu serta mendapat harta rampasan maka berikanlah kepada orang-orang (Islam) yang lari isterinya itu ganti maskahwinnya sebanyak yang mereka telah bayar. Dan bertaqwalah kamu kepada Allah yang kamu beriman kepadaNya.

Wahai Nabi! Apabila orang-orang perempuan yang beriman datang kepadamu untuk memberi pengakuan taat setia, bahawa mereka tidak akan melakukan syirik kepada Allah dengan sesuatu pun, dan mereka tidak akan mencuri, dan mereka tidak akan berzina, dan mereka tidak akan membunuh anak-anaknya, dan mereka tidak akan melakukan sesuatu perkara dusta yang mereka ada-adakan dari kemahuan hati mereka, dan mereka tidak akan menderhaka kepadamu dalam sesuatu perkara yang baik, - maka terimalah pengakuan taat setia mereka dan pohonkanlah kepada Allah mengampuni dosa mereka; sesungguhnya Allah Maha Pengampun, lagi Maha Mengasihani.


Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah kamu jadikan teman rapat mana-mana kaum yang dimurkai Allah, mereka telah berputus asa daripada mendapat kebaikan akhirat, sebagaimana berputus asanya orang-orang kafir yang ada di dalam kubur.” ( Al-Quran, surah al-mumtahanah ayat 10-13 )




















No comments:

Post a Comment