Saturday, 18 June 2016

HARI-HARI YANG SENTIASA BERUBAH



Sabtu, 16 Juli 2016
Hari Ini Dunia Menggigil Ketakutan Dengan Daulah Islamiyah
Wednesday, June 15, 2016   Daulah Islam

MetrominiNews - Hari ini dunia ketakutan dengan Daulah Islamiyyah, mereka tidak tahu dari mana serangan akan datang di esok hari. Allahu Akbar!

Serangan mematikan yang tidak diduga datangnya yang menimpa AS di Orlando - Florida, Salah satu sel tidur Daulah (IS) yang beraksi hanya seorang diri. (Baca: Orlando Attack, IS Klaim Bertanggung Jawab)

Serangan di Eropa tahun kemarin saja belum bisa dilupakan salibis kuffar. Hari ini tepatnya di bulan Ramadhan sebagai bukan kemenangan. Akh Umar Mateen merealisasikan seruan Daulah untuk menteror Amerika dan Eropa.

Setelah kejadian kemarin di Florida, yang memakan korban ratusan orang. Selang beberapa saat juga aksi pembunuhan seorang wakil kepala polisi beserta istrinya di Les Mureaux Prancis. (Baca: IS Bertanggung Jawab Atas Pembunuhan Wakil Kepala Polisi di Prancis)

Berturut-turut serangan menteror Kuffar, kali ini IS bunuh seorang transponder di Belgia. Sebagaimana dilansir DailyCaller

Hai negara negara kufur, jika kalian membuat persekutuan salib internasional untuk memerangi khilafah Islamiyyah, maka kami membentuk pasukan Islam international, yang tidak kalian tahu keberadaan mereka seluruhnya. Kami melihat dimana saja musuh kami, tapi kalian tidak melihat di mana saja keberadaan kami! Maka awasilah leher-leher kalian.

Dengan izin Allah akan kita patahkan kecongkakan Amerika, dan
kita tumbangkan kesombongan mereka,
hingga dunia akan melihat bagaimana pemimpin Amerika menangis karena serangan Khilafah.
Biidznillah.

---( digubah dari Turjuman Asawirti) ---




-------------------


Pendeta Gereja AS Puji Tragedi Pembantaian 50 Gay di Florida
Thursday, June 16, 2016


LOS ANGELES - Seorang pendeta gereja baptis di California memicu kehebohan karena memuji aksi pembantaian di klub malam khusus gay di Orlando, Florida yang telah menewaskan 50 orang dan puluhan lainnya luka-luka, dengan menyebut pelaku serangan itu sebagai sesuatu yang luar biasa.
  
"Hari ini, orang-orang berkata seperti, apakah Anda tidak sedih dengan kematian 50 pelaku sodomi ini?" ujar pastor Roger Jimenez dari Verity Baptist Church di Sacramento kepada jemaat selama khotbahnya pada Minggu, beberapa jam setelah terjadinya aksi pembantaian di klub malam Pulse di Florida.

"Ini seolah-olah bertanya kepada saya… 'Hei, apakah Anda sedih 50 pelaku paedofil tewas hari ini?"

"Em, tidak, saya pikir itu luar biasa. Saya pikir hal itu dapat membantu masyarakat. Anda tahu, saya pikir Orlando, Florida, sedikit lebih aman malam ini."

Komentarnya, yang diunggah di saluran YouTube gereja sebelum dihapus, dikecam oleh anggota komunitas (lesbian, gay, biseksual, dan transgender) LGBT serta pejabat lokal.

"Komentar kebencian yang disampaikan oleh seorang pendeta di Sacramento tidak mencerminkan nilai-nilai agama Kristen," ungkap Wali Kota Sacramento Kevin Johsnon dalam sebuah tweet.

Dave Garcia, Direktur Kebijakan di pusat LGBT Los Angeles mengatakan kepada AFP dirinya tidak terkejut dengan komentar tersebut, yang menurutnya disayangkan dan masih sering dirasakan oleh komunitas LGBT di sana.





No comments:

Post a Comment