NASIHAT LUKMAN HAKIM: "WAHAI ANAKKU, TIADA AMALAN SOLEH TANPA KEYAKINAN DENGAN ALLAH TAALA. SESIAPA YANG MEMPUNYAI KEYAKINAN YANG LEMAH MAKA AMALANNYA JUGA MENJADI CACAT."

Blogger Widgets Blogspot Tutorial

Monday, 18 May 2015

ANBAR DIKUASAI OLEH PEJUANG DAULAH ISLAMIYAH



Daulah Islamiyah Menang Besar di Anbar, Bendera Tauhid Berikbar di Atas Gedung Pemerintahan Ramadi

Sabtu, 27 Rajab 1436  Dunia Jihad, Featured

Shoutussalam – Mujahidin Khilafah Daulah Islamiyah menancapkan Ar-Royah di atas gedung kompleks pemerintahan kota Ramadi pada Jumat (15/5) kemarin.

Hal ini seperti dalam laporan media BBC dalam laporannya, mujahidin berhasil membobol pertahanan kompleks perkantoran setelah serangkaian serangan bom mobil. Setidaknya terjadi enam amaliyah isytishadiyah dengan mobil dan juga serangan mortir.

Serangan dimulai Kamis malam dan berlangsung hingga Jumat sore (15/05) waktu setempat. Kini Ar-Royah Khilafah yang berwarna hitam berkibar di kompleks gedung pemerintah.

Dalam pernyaaan resmi media Khilafah, Daulah Islamiyah mengumumkan telah menguasai kompleks yang di dalamnya antara lain terdapat kantor gubernur dan markas kepolisian.

Jatuhnya beberapa kawasan baru, termasuk kawasan kompleks pemerintahan pusat kota Ramadi ke tangan mujahidin Khilafah sempat disebarkan melalui pengeras suara di masjid-masjid kota Ramadi.

Ramadi dengan izin Allah Segera Dibebaskan

Seorang mayor angkatan darat Irak yang ditempatkan di dekat pusat komando Anbar menceritakan situasi di Ramadi sangat kritis dan Daulah Islamiyah telah menguasai satu-satunya jalur bantuan logistik ke dalam kota, sehingga semakin menyulitkan untuk mengirim bantuan. Sebagian besar personel angkatan darat dan polisi sudah mundur ke kawasan di sekitar pusat komando untuk melindungi tempat itu.

Mayor angkatan darat Iraq itu mengeluh, “Jika pemerintah tidak mengirimkan bantuan dan angkatan udara koalisi tak menyelamatkan kami, saya bisa pastikan kami akan kehilangan Ramadi pada tengah malam,”.
“…Kami sudah mempertahankan kota ini selama berbulan-bulan dan kami tak layak berakhir seperti ini. Sangat memalukan,” tambahnya.









No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Nasihat Lukman Al-Hakim: “Anakku, apabila sesiapa datang kepada kamu dengan aduan bahawa si anu telah mencabut kedua-dua biji matanya dan kamu lihat dengan mata kepala sendiri bahawa kedua-dua biji matanya tercabut, namun janganlah kamu sampai kepada sesuatu kesimpulan sebelum kamu mendengar pihak yang lain. Tidak mustahil orang membuat aduan itulah yang mula-mula mencabut mata orang lain, boleh jadi sebelum kehilangan kedua-dua biji matanya dia telah mencabutkan empat biji mata orang lain.”