NASIHAT LUKMAN HAKIM: "WAHAI ANAKKU, TIADA AMALAN SOLEH TANPA KEYAKINAN DENGAN ALLAH TAALA. SESIAPA YANG MEMPUNYAI KEYAKINAN YANG LEMAH MAKA AMALANNYA JUGA MENJADI CACAT."

Blogger Widgets Blogspot Tutorial

Tuesday 17 February 2015

TEBASAN DAULAH KHILAFAH KUASAI AL-BAGHDADI



Sabtu, 14 Februari 2015
Daulah Khilafah Kuasai Al-Baghdadi, Allahu Akbar! 1

M Fachry untuk Al-Mustaqbal Channel

AL-BAGHDADI, KHILAFAH ISLAMIYYAH (Al-Mustaqbal Channel) – Daulah Khilafah akhirnya menguasai kota Al-Baghdadi di barat Irak setelah berbulan-bulan mengepungnya. Tidak jauh dari kota Al-Baghdadi,yakni sekitar 9 mil terdapat Al-Asad Air Base, pangkalan udara dimana marinir AS melatih pasukan Irak. Allahu Akbar!

Pasca pembebasan kota Al-Baghdadi, sekitar 85 km barat daya Ramadi di provinsi Anbar, Al-Asad Air Base menjadi sasaran berikutnya. Saat ini Mujahidin Daulah Khilafah fokus menyerang pangakalan udara Ain Al-Asad (Al-Asad Air Base) yang berpenjagaan ketat sekitar lima km arah barat daya kota itu. Sekitar 320 prajurit marinir AS tengah melatih pasukan Irak dari Divisi ke-7 yang pernah diserang mortir paling tidak satu kali sejak Desember.

Juru bicara Pentagon Letkol Laut Elissa Smith memastikan bahwa kontak senjata hebat berlangsung di Al-Baghdadi. Dia mengatakan tidak ada serangan langsung ke pangkalan udara tersebut.

Manajer distrik Naji Arak membenarkan bahwa Daulah Khilafah telah memasuki Al-Baghdadia dan menyerang sejumlah gedung pemerintah. Dia awalnya mengatakan bahwa Daulah Khilafah menguasai 90 persen wilayah kota itu, sedangkan jumlah korban meninggal dunia belum bisa dipastikan.

Do’akan agar Mujahidin Daulah Khilafah dapat segera menaklukkan Al-Asad Air Base sehingga dapat merilis video Salil Sawarem 5 dengan pemeran para marinir AS. Allahu Akbar!










No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...
Nasihat Lukman Al-Hakim: “Anakku, apabila sesiapa datang kepada kamu dengan aduan bahawa si anu telah mencabut kedua-dua biji matanya dan kamu lihat dengan mata kepala sendiri bahawa kedua-dua biji matanya tercabut, namun janganlah kamu sampai kepada sesuatu kesimpulan sebelum kamu mendengar pihak yang lain. Tidak mustahil orang membuat aduan itulah yang mula-mula mencabut mata orang lain, boleh jadi sebelum kehilangan kedua-dua biji matanya dia telah mencabutkan empat biji mata orang lain.”