Pejuang-pejuang Daulah Islamiyah
yang bergelar singa sedang mula mengintip-intip mangsa-mangsa mereka bukan
sahaja di wilayah Daulah Islamiyah tetapi wilayah-wilayah sempadan yang
berusaha menceroboh masuk membunuh manusia.
Bagi menghadapi golongan-golongan
kedajalan itu, maka kuda-kuda gagah wajar disediakan untuk menghadapi kuda-kuda
yang lembik pihak dajal yang mendajal. Sikap beruzlah kalwat para
pejuang-pejuang Daulah Islamiyah walaupun masih dalam praktikal tetapi dikejutkan, maka kita akan lihat aksi-aksi mereka nanti.
Antara singa yang dihadirkan di kawasan
Tikrit yang telah dideklarasikan oleh pejabat wilayah Daulah Islamiyah adalah Abu
Waheeb Hafizahullah diberi gelaran Komandan.
Sesungguhnya pejuang-pejuang
singa itu akan memenangi peperangan menghadapi tentera Iran dan ketumbukan
tentera Dr. Haider al-Abadi dari Iraq.
Pejuang-pejungan singa itu juga sedang/akan berentap berskala kecil di Baghdad, Damascus, di Libya, Sempadan Mesir jika
Abdel Fattah Al-Sissi melambai, Jordan jika Raja Abdullah menurut telunjuk
ketuanya, manakala Amerika Syarikat ketika ini menjadi mentor kepada Peshmerga/Kurdish di Kobane.
.
--------------------
M Fachry untuk Al-Mustaqbal
Channel
TIKRIT, KHILAFAH ISLAMIYYAH
(Al-Mustaqbal Channel) – Di tengah gempuran pasukan kafir murtad Irak dan
berkumpulnya para komandan milisi-milisi kafir Syiah Iran untuk merebut Tikrit
dari tangan Daulah Khilafah, kemunculan Komandan Abu Waheeb memimpin Perang
Shalahuddin untuk mempertahankan Tikrit menjadi kabar gembira untuk kaum
Muslimin. Semoga melalui beliau dan seluruh Mujahidin Daulah Khilafah Tikrit
menjadi kuburan massal milisi kafir syiah. Allahu Akbar!
Akun Twitter The Stallion
@Bosnian_Witness menyatakan bahwa telah terkonfirmasi Komandan Abu Waheeb
Hafizahullah menjadi pemimpin dalam perang Shalahuddin, untuk mempertahankan kota Tikrit.
Komandan Abu Waheeb adalah
komandan yang sangat melagenda di Daulah Khilafah dan beliau adalah salah satu
komandan tempur lapangan Daulah Khilafah yang cemerlang. Beliau memiliki banyak
julukan, diantaranya Singa Padang Pasir, Pemburu Nusairah, dan ‘Pengajar
Nusairiah’.
Dijuluki sebagai pengajar
Nusairiah dikarenakan beliau pernah melakukan inspeksi terhadap truk yang lewat
di jalan yang menghubungkan Iraq
dan Suriah, untuk mencari tentara/agen /pasukan Syiah Nusairiah yang menyamar.
Setelah menghentikan truk tersebut, Abu Waheeb melakukan tes Kuis sederhana
tentang keislaman, untuk membuktikan bahwa mereka bukan syiah atau nushairiah.
Sejumlah pengemudi tidak mampu
menjawab pertanyaan sederhana seperti jumlah rakaat shalat shubuh, shalat
dzuhur, dan pertanyaan standar tentang Islam lainnya. Tiga pengemudi yang gagal
akhirnya dieksekusi di pinggir jalan tersebut. Akibat peristiwa ini, dia
mendapat julukan Pengajar Nusairiah dengan kuis Islami/Quran yang diberikannya.
Untuk mengetahui lebih lanjut
biografi beliau bisa membaca di sini : http://al-mustaqbal.net/mengenal-abu-waheeb-komandan-tempur-lapangan-daulah-islam-wilayah-anbar/
Semoga melalui beliau dan seluruh
Mujahidin Daulah Khilafah, Tikrit menjadi kuburan massal milisi kafir syiah.
Allahu Akbar!
No comments:
Post a Comment