PostPosted: Mon Apr 13, 2015 9:09
pm Post subject: Asal Usul ISIS dari
media dalaman ISIS Reply with
quote
PERTANYAAN-PERTANYAAN YANG
MUNGKIN KAU BUTUHKAN JAWABANNYA
Oleh: Arrival Martyr
Mengapa ISIS baru muncul sekarang?
Berawal dari tahun 2006 ketika
tandzim Al-Qaidah Irak bersama dengan Jaisy ath-Thaifah al-Manshurah, Saraya
Anshar Tauhid, Saraya Jihad Islam, Saraya al-Ghuraba, Kataib al-Ahwal, dan
Jaisy Ahlus Sunnah wal Jamaah, membentuk sebuah wadah perjuangan bersama
sebagai upaya penyatuan barisan Mujahidin, agar perjuangan dan perlawanan
mereka semakin terarah dan pertolongan Allah tercurah kepada mereka. Maka
tersebutlah sebuah nama, MAJLIS SYURA MUJAHIDIN (MSM) IRAK. Semua jamaah
tersebut melebur ke dalamnya dan menghilangkan nama asalnya. Ditunjuk sebagai
pimpinan adalah Syaikh Abu Mush’ab az-Zarqawi rahimahullah. Beliau syahid pada
bulan Juni di tahun yang sama, kemudian digantikan posisinya oleh Syaikh Abu
Hamzah al-Muhajir.
Dalam perjalanannya, MSM semakin
banyak menguasai daerah-daerah di Irak, sementara tentara Amerika dan rezim
Irak hanya tinggal berkuasa di Green Zone. Hal inilah yang kemudian menjadikan
MSM semakin mendapat kepercayaan dari berbagai kelompok. Maka pada 15 Oktober
2006 atau tepatnya pada 22 Ramadhan 1427 H, MSM bersama dengan
kelompok-kelompok yang berafiliasi kepadanya, serta berbagai kabilah dan suku di
Irak seperti Ad-Dulaim, Al-Jabbur, Al-Ubaid, Zuubaa, Qays, Azza, Al-Tay,
Al-Janabiyin, Al-Halaliyin, Al-Mushahada, Ad-Dayniya, Bani Zayd, Al-Mujama’,
Bani Shammar, Inaza, As-Suwaidah, An-Nu’aim, Khazraj, Bani Al-Him, Al-Buhairat,
Bani Hamdan, As-Sa’adun, Al-Ghanim, As-Sa’adiya, Al-Ma’awid, Al-Karabla,
As-Salman dan Al-Qubaysat, memproklamirkan berdirinya DAULAH ISLAM IRAK (ISI)
serta membaiat Syaikh Abu Umar Al-Baghdady sebagai amirnya. Beliau adalah
keturunan Quraisy dari jalur Husain. Berangkat dari sinilah, ISI adalah embrio
atau batu lompatan pertama sebelum ISIS , dan
sebelum saat ini Daulah Khilafah (IS).
Kenapa ISIS tiba-tiba menjadi besar dan kuat?
Pecah konflik Suriah telah
menarik perhatian ISI. Setelah Syahidnya amir Syaikh Abu Umar Al-Baghdady pada
tahun 2010 yang kemudian digantikan posisinya oleh Syaikh Abu Bakar
Al-Baghdady, tahun 2011 ISI mengutus pasukan untuk membantu kaum Muslimin di
Suriah. Dipercayakan sebagai pimpinan Syaikh Abu Muhammad Al-Jaulani di bawah
tandzim Jabhat al-Nushrah (JN). Separuh dari baitul mal ISI digelontorkan
kepadanya.
JN menjadi magnet bagi kaum
Muslimin di seluruh dunia yang ingin berangkat berjihad. Tidak sedikit yang
berhijrah dan bergabung di dalamnya. Setelah banyaknya wilayah di Suriah yang
berhasil dikuasai, tiga tahun setelah masuknya ke Suriah, yakni pada tahun
2013, Syaikh Al-Baghdady mengumumkan dibubarkannya ISI dan berganti nama
menjadi AD-DAULAH Al-ISLAMIYYAH FIL IRAQ WA SYAM (ISIS). Namun sayangnya, dalam
hal ini Syaikh Al-Jaulany berbeda pandangan politik dengan Syaikh Al-Baghdady,
sehingga beliau melepaskan diri dari baiat.
Kemampuan IS dalam mengelola
wilayah kekuasaan mereka menarik simpati para kepala suku dan penduduk di
wilayah kekuasaan IS sehingga semakin banyak dan solid pendukung di belakang
IS. IS mendirikan lembaga pendidikan, mengelola pembangkit listrik, memperbaiki
jalan dan taman kota ,
membayar gaji para pegawai dan menjamin kehidupan warga termasuk para fakir
miskin, janda, korban perang, yatim piatu dan kalangan tidak mampu lainnya. Hal
ini tentu saja membuat kekuatan IS semakin solid dan mendapatkan kekuatan baru
yaitu simpati warga.
Apa yang menjadi daya tarik utama ISI/ISIS/IS?
Adalah kejelasan manhaj,
disamping kejelasan visi. Tujuan penerapan Syariat Islam dalam naungan Daulah
Khilafah, serta sikap anti-kompromi dengan kekafiran dan anti tawar menawar
dengan pihak sekular adalah kepastian harapan. Tatanan baru visi politik jihad
adalah pelajaran masa lalu ketika eksperimen-eksperimen jihad selalu gagal
dalam pencapaian di bidang politik. Sehingga inisiatif jihad tamkin (penguasaan
wilayah untuk diberlakukan syariat) adalah strategi yang lebih menjanjikan,
sekaligus menggairahkan.
“Kita asyik dengan pertarungan
militer, sukses menempa jiwa ikhlas, dan berhasil menghidupkan kecintaan mati
syahid. Tapi kita lalai memikirkan kekuasaan (politik), sebab kita tak sepenuh
hati menggelutinya. Kita masih memandang bahwa politik adalah barang najis. Hasilnya,
kita sukses mengubah arah angin kemenangan dengan pengorbanan yang mahal,
hingga menjelang babak akhir saat kemenangan siap dipetik, musuh-musuh
melepaskan tembakan ‘rahmat’ kepada kita untuk menjinakkan kita.” (Hazim
Al-Madani, tokoh jihad Arab di Afghanistan)
IS didikan Mossad dan CIA?
Isu ini sebelumnya tidak pernah
ada. Namun sejak penguasaan kota Mosul dan mendapat
ghanimah baik berupa dana maupun senjata, banyak pihak menjadi khawatir atas
eksistensi IS, terlebih hingga saat ini keberadaannya semakin membesar dan
menguat. Kota demi kota telah berhasil dikuasai.
Isu ini berawal dari terungkapnya
data bahwa pimpinan IS tersebut pernah ditangkap oleh pihak pemerintah, namun
satu tahun kemudian dilepaskan karena tidak ada bukti kuat melakukan kegiatan
terorisme. Isu ini diembuskan oleh orang kafir, yang sayangnya banyak kalangan
pegiat teori konspirasi menelan mentah-mentah seolah tak mengerti dalil
agamanya sendiri dalam penerimaan berita-berita.
Pada awalnya Syaikh Al-Baghdady
bukanlah tergolong orang yang dikenal, tetapi namanya kini meroket dan menjadi
target utama AS setelah berhasil dengan gemilang menjadi pemimpin ISI, ISIS , hingga saat ini IS.
Pengikut ISIS anak muda semua?
Secara logika, para pencari
syahid adalah anak muda. Mengapa? Karena ghirah syahid mereka sangat tinggi dan
mereka tidak memiliki beban apapun seperti anak dan keluarga. Kombinasi ghirah
syahid dan tidak adanya tanggungan beban ini mendorong mereka untuk segera
bergabung mencari akses jalan syahid.
Pengikut IS kebanyakan orang asing?
Sungguh menarik. Keberadaan IS
telah menjadi pusat perhatian seluruh dunia, baik yang cinta maupun yang benci.
Strategi politik IS menarik perhatian Muhajirin lebih dari 50 negara. Ini
berarti, ideologi yang dibawa IS terbukti telah menembus dan merobohkan
batas-batas Sykes Picot dan menjadi sebuah ikatan universal umat Islam.
Pengikut IS yang kebanyakan orang asing ini, sempat memicu kecurigaan para
Mujahid lokal sehingga pernah menjadi salah satu alasan terpicunya
perselisihan, namun semua itu tidak mungkin terjadi jika tidak ada provokasi
dan pihak-pihak pengadu domba.
Kenapa IS beritanya negatif semua?
Yang memberitakan negatif adalah
media-media kafir sekuler dan dunia sedang berada dalam genggaman mereka.
Apakah Anda berharap mereka akan memberitakan hal baik tentang IS? tidak
mungkin!
Kenapa IS membunuh orang Islam?
Pertama, termasuk musuh utama IS
adalah rezim Syiah. Pihak Syiah sangat berkepentingan akan pelemahan IS karena
IS telah mampu melakukan pencapaian besar dan banyak merugikan milisi Syiah.
Elemen-elemen Syiah yang berada di jalur media sering meniupkan kebohongan
bahwa IS juga membunuh orang Islam sendiri, padahal Syiah -baik di bawah rezim
Nuri Al-Maliki di Irak maupun rezim Bashar Al-Assad di Suriah- bukanlah Islam.
Selain juga adanya fitnah dari kalangan sekular yang tidak menginginkan
berdirinya Negara Islam dan penerapan syari'at Islam,
Kedua, pernah terjadi sentimen
antara IS(IS) dengan elemen Mujahid lainnya karena fitnah Syiah dan kalangan
sekular ini menjadi kesempatan untuk disebarluaskan, guna menghancurkan
reputasi IS(IS), padahal kenyataannya, mereka yang disebut-sebut saling
bertikai seringkali melakukan operasi bersama untuk menghancurkan kekuatan
Syiah di Suriah.
IS memaksakan baiat?
Ketika ISIS mendeklarasikan diri
menjadi Dauhlah Khilafah, adalah hukum logis untuk meminta elemen lainnya
menyatu di bawah bendera Khilafah. Tapi hal ini tidaklah mudah, sementara itu
IS perlu menjaga kewibawaan dan mengantarkan rencana pembangunan Khilafah tetap
terjadi, sehingga bentrokan kecil adalah konskuensi logis namun kini mulai ada
saling pengertian di antara mereka.
IS menyerukan hijrah dan berbaiat
bagi yang mampu, adapun ketidakmampuan seseorang adalah keringanan. Asalkan
mereka mampu men-jahr-kan keislaman mereka di negeri asalnya.
Benarkah IS(IS) menghancurkan makam para Nabi dan akan menghancurkan
Ka’bah?
Redaksi yang benar adalah
meratakan, bukan menghancurkan. Sebab telah banyak makam orang-orang shalih
yang dikeramatkan dan dibangun tempat ibadah yang megah. Adapun yang
dihancurkan IS adalah kuil-kuil Syiah yang berdiri di atas kuburan para Nabi
dan hal ini yang akan diluruskan oleh IS agar tidak ada lagi tempat-tempat
pemujaan (syirik) dan melakukan pemurnian tauhid. Namun kalangan sekular bahu
membahu dengan kalangan Syiah dengan menyebarkan fitnah bahwa IS menghancurkan
makam Nabi dan bahkan mengancam akan menghancurkan Ka’bah, padahal kabar
tersebut datang dari sumber yang sama sekali tidak dapat dipertanggungjawabkan.
Namun sayang banyak kalangan Islam sendiri yang terpengaruh tanpa melakukan
pengecekan kebenaran berita.
Selain itu, Mujahidin IS adalah
muslim Ahlu Sunnah wal Jamaah. Pergi haji adalah salah satu rukun Islam yang
dipegang oleh mereka, sehingga menghancurkan Ka’bah berarti menghancurkan
keislaman mereka sendiri. Sehingga hal ini tidak mungkin. Adapun apabila
dikatakan akan menyerang Arab Saudi, hal itu bisa saja terjadi. Karena
pemerintah thagut Arab Saudi telah banyak bekerjasama dengan kaum kafir Amerika
Serikat dan Israel
dalam melemahkan ummat Islam. Bahkanmereka membolehkan orang kafir masuk ke
tanah yang diharamkan. Padahal Ahlu Sunnah wal Jamaah melarang hal tersebut
Kenapa IS(IS) berperang melawan Mujahid yang lain?
Yang terjadi bukan melawan
melainkan bentrokan karena kesalahpahaman dan sekarang masalah tersebur insya
Allah sudah jauh berkurang.
Kenapa ISIS mendirikan khilafah?
Yang bisa menjamin umat Islam di
dunia ini hanyalah dalam bentuk pemerintahan Khilafah. Dan persatuan elemen
Mujahidin seluruh dunia hanya dalam bentuk Khilafah agar terorganisir dengan
baik. Setidaknya sekarang umat Islam menyadari bahwa dirinya butuh persatuan
umat Islam, dan itu hanya bisa terwujud dalam bentuk khilafah. Dan IS hadir
memberikan pengalaman akan hal tersebut setelah seratus tahun Khilafah Islam
dihancurkan oleh Salibis.
Adakah anggota IS di negeri ini?
IS tidak memiliki anggota, namun
ia memiliki warga negara. Sebab IS adalah sebuah Negara, bukan sebuah kelompok
atau organisasi. Mereka yang berbaiat pada IS pada dasarnya adalah orang-orang
yang ingin meninggalkan kemaksiatan dan penindasan yang ada di suatu negeri.
Mimpi mereka adalah pergi berhijrah dan meninggalkan negeri dimana disana
mereka tidak dapat melaksanakan syariat Islam secara kaffah.
Kenapa IS tidak berperang melawan Israel
dan membantu Gaza ?
IS saat ini sedang konsolidasi
kekuasaan dan administrasi di wilayah kekuasaannya, dengan tetap melakukan
futuhat ke kota-kota yang dijajah oleh Syiah. Hari ini IS dikabarkan sudah
mulai memasuki perbatasan Lebanon
dan itu artinya, pintu menuju Israel
mulai dibuka. Silakan lihat di peta, bahwa untuk menyerang Israel dari Suriah,
pintunya hanya ada dua, yaitu melalui Lebanon atau Damaskus yang saat ini
sedanh dikuasai oleh rezim Syiah Nushairiyah dengan bantuan Israel dan lebanon.
Disamping, telah adanya pasukan Anshar ad-Daulah al-Islamiyah fil Baitil Maqdis
di Palestina yang telah berbaiat kepada Khilafah, dan sudah melancarkan
serangan kepada Israel .
Kenapa Israel
membantu Bashar Al-Assad di wilayah Damaskus dan perbatasan Israel ?
Karena Damaskus dan wilayah
perbatasan Israel adalah
bumper-zone bagi Israel .
IS harus menghancurkan kekuatan itu sebelum kemudian menyerang Israel .
Demikian pula dengan Lebanon ,
dimana Syiah Hizbullah terus-menerus mengirimkan pasukannya untuk mem-back up
kekuatan rezim Bashar Al-Assad.
Apa prestasi IS untuk Islam?
Yang pasti warga di bawah
kekuasaan IS merasa puas dan merasa di bawah kendali mereka karena Syariah
Islam telah ditegakkan dan keberanian IS untuk mengangkat bendera Khalifah ini
memberikan pelajaran berharga bagi umat Islam, dimana selama ini kita diracuni
oleh media sekular untuk melupakan sejarah umat bahwa dahulu kita pernah
berjaya dan ditakuti oleh lawan.
Apakah IS Ahlus Sunnah?
Jelas IS adalah Ahlu Sunnah,
sebagaimana pula Al-Qaidah. IS tidak berpaham Khawarij yang mengkafirkan pelaku
dosa-dosa besar, hal ini terbukti dengan syariat hudud yang telah mereka
terapkan dan bukan main bunuh kepada pelaku-pelaku dosa ghayru mukaffirah. Juga
tidak berpaham Murjiah yang mudah mentolelir kekufuran.
Apakah IS membunuh warga sipil non-muslim?
Yang ada adalah IS melindungi
kaum non-muslim (kafir dzimmi) yang bersedia membayar jizyah. Adapun mereka
yang membangkang dari dua pilihan (masuk Islam atau tetap dalam kekafiran namun
bersedia untuk tunduk dan membayar jizyah) adalah dihukumi sebagaimana
mestinya.
Dipublikasikan oleh:
Shoutussalam Islamic Media
ShareTweet+ 1M
No comments:
Post a Comment